Analisis Komparasi Kualitas Produk Sepatu Converse dan Sepatu Vans Studi Kasus Masyarakat Surabaya
Main Article Content
Abstract
Ditjen Aptika menyatakan bahwa fashion merupakan salah satu bidang dengan presentase tertinggi dalam pembeliannya, yakni sebesar 37.6%. Sepatu sneakers menjadi salah satu produk fashion yang digemari oleh kalangan remaja. Berdasarkan pra-penelitian yang dilakukan oleh peneliti, diketahui Converse dan Vans merupakan merek yang paling banyak digemari oleh masyarakat kota Surabaya. Melalui penelitian ini, peneliti ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan kualitas produk antara sepatu merek Converse dan Vans. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif yang dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Populasi yang dipilih adalah masyarakat kota Surabaya dengan sampel pengguna sepatu merek Converse dan Vans yang berusia 17 tahun keatas. Teknik penarikan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah 100 orang. Berdasarkan hasil uji komparasi yang dilakukan melalui uji Wilcoxon, maka dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kualitas produk sepatu Converse dan Vans melalui dimensi Kinerja, Kesesuaian dengan Spesifikasi, Daya Tahan, Kemampuan Pelayanan, Estetika, dan Persepsi Kualitas.
Downloads
Article Details
Abdurrahman, Nana Herdiana. (2015). Manajemen Strategi Pemasaran.Bandung: Pustaka Setia.
Arikunto, Suharsimi. 1993.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta
Assauri, S. (2013). Manajemen Pemasaran Cetakan Ke-12. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Basu Swasta, Dharmesta dan Irawan, La Ode Almana et al (2008) Manajemen Pemasaran Modern, Liberty, Yogyakarta.
Ghozali, Imam. 2016. Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23 (Edisi 8). Cetakan ke VIII. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Indrawan, Rully. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran. Surabaya: Refika Aditama
Kotler, Philip & Armstrong, G. (2014). Principles Of Marketing (15th Edition). Harlow: Pearson Education
Malau, Harman. (2017). Manajemen Pemasaran: Teori dan Aplikasi Pemasaran Era Tradisional Sampai Era Modernisasi Global. Bandung: Alfabeta
Sedyawan, Andhyka & Feny Mustafa. (2013). Entreprenista: ternyata wanita lebih mudah kaya & bahagia. Jakarta: QultumMedia
Setiyaningrum, A., Udaya, J. & Efendi. (2015). Prinsip-prinsip Pemasaran. Yogyakarta: ANDI
Soewadji, Jusuf, Pengantar Metodologi Peneletian, Jakarta: Mitra Wacana Media, 2012.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.
Sunyoto, Danang. (2015). Strategi Pemasaran. Yogyakarta: CAPS (Center for Academic Publishing Service)
Tjiptono, F., & Chandra, G. (2012). Pemasaran Strategik. Yogyakarta: ANDI.
Zeithaml, V.A., M.J. Bitner, D.D. Gremler. La Ode Almana et al, 2018. Services Marketing: Integrating Customer Focus Across the Firm 6 thed. Mc.Graw-Hill. Boston.
Ika Oktavianti, (2014), Uji Komparasi Konsumen Pembeli Kopi ABC Susu dan Torabika Susu.
Monica Dewi, (2017) Analisis Perbandingan Kualitas Produk Dan Harga Pada Sepatu Nike Dan Adidas Di Bandar Lampung.
Ririn, Afriani dan Lindawati, Lindawati And Wiry, Utami (2020) Analisis Perbandingan Ekuitas Merek Sepeda Motor Honda Pcx Dan Yamaha Nmax (Studi Kasus Di Kota Padang) Berisi berbagai kesimpulan yang diambil berdasarkan penelitian yang telah dilakukan. Berisi pernyataan singkat tentang hasil yang disarikan dari pembahasan. Saran dapat dituliskan pada bagian paling akhir
Suherman, M., Wijoyo, H., & Indrawan, I. (2020). INDUSTRY 4.0 vs SOCIETY 5.0.
Suci, I. G. S., Suyanta, I. W., Darna, I. W., Wijoyo, H., & Setyawati, E. (2020). A Measure Of Effectiveness Level Of Online Learning Amid Covid-19 Pandemic In The Course Of The Project Management Information Systems (Case Study In STIKOM Yos Sudarso Purwokerto). Journal of Critical Reviews, 7(12), 4059-4069.
Setyawati, E., Wijoyo, H., & Soeharmoko, N. (2020). Relational Database Management System (RDBMS).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.